Posted by : Unknown Thursday, 17 October 2013

Teknologi biopori disebut-sebut sebagai teknologi sederhana yang bisa dibuat oleh setiap orang karena tidak membutuhkan waktu yang lama dan biaya yang besar cukup dengan niat dari mereka yang sadar akan lingkungan sekitar. Berikut cara pembuatannya :

  1. Buatlah lubang dalam bentuk silinder secara vertikal dengan diameter sekitar 10 cm dan dengan kedalaman kurang lebih 100 cm. Yang harus diperhatikan jangan sampai melampaui batas permukaan air tanah, jika permukaan air tanahnya dangkal maka lubang cukup dengan kedalaman 50 cm.
  2. Untuk permukaan lubangnya agar lebih kuat bisa disemen selebar 2-3 cm dengan ketebalan sekitar 2 cm ke sekeliling permukaan lubang resapannya.
  3. Setelah lubang jadi, masukkan sampah organik kedalam lubang tersebut. Sampah organik tersebut bisa berasal dari sisa-sa daun kering maupun sampah dapur, ataupun hasil pangkasan rumput.
  4. Jika sampah dalam lubang resapan tersebut mulai menyusut akibat adanya pelapukan segera tambahkan kembali sampah organiknya. Lubang resapan biopori ini harus terus dijaga dan sampah didalamnya harus selalu terisi penuh. Hal ini untuk meminimalisir masuknya material lain seperti tanah ataupun pasir
  5. Sekitar beberapa minggu hasil dari pelapukan sampah organik tersebut bisa diambil dan dimanfaatkan sebagai pupuk kompos. Pupuk kompos ini sangat bermanfaat untuk pemeliharaan tanaman. Untuk pengambilan kompos ini diusahakan setiap akhir musim kemarau sekaligus perwatan kembali lubang resapannya.
Sumber

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Jakarta Virtual Office -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -